prakarya dan kewirausahaan karya tulis wirausaha bayam



KARYA TULIS

PRAKARYA
DAN KEWIRAUSAHAAN
PENGOLAHAN PRODUK MAKANAN
MENJADI INOVASI USAHA




Oleh :

KELOMPOK II



SMA NEGERI 1 SUMBEREJO
KEC.SUMBEREJO KAB. TANGGAMUS
PROVINSI LAMPUNG
TP 2015 / 2016


i
RENCANA USAHA

“PEMBUATAN KRIPIK BAYAM CRISPY”


 

Oleh kelas XI MIA 1 :

ALDIENIL HAQI
AYU AMBAR ASIH
LUTHFI AZIZAH
M. SEPTIANTO
NURUL KHASANAH
RENDY SETIAWAN

SMA NEGERI 1 SUMBEREJO
KEC.SUMBEREJO KAB. TANGGAMUS
PROVINSI LAMPUNG
TP 2015 / 2016




KATA PENGANTAR

          Puji syukur kami panjatkan kehadirat Allah SWT, atas segala nikmat dan karunia-Nya sehingga kami dapat menyelesaikan penyusunan makalah tentang proses pembuatan dan pengolahan makanan khas daerah yang memiliki kandungan protein yang tinggi.
Dalam penyusunan karya tulis ini kami mengambil satu contoh makanan khas dari daerah Palembang, yakni pempek. Kami menggunakan metode pustaka dimana pengumpulan data di peroleh dari berbagai macam sumber buku dan internet bahan untuk di jadikan suatu karya tulis.
Kami mengucapkan terimakasih kepada semua pihak yang telah membantu pembuatan karya tulis ini. Semoga karya tulis ini bermanfaat bagi kita semua.
                                              

                                                           Sumberejo,  Oktober 2015
                                                                                        

                                                                                         Penulis,







DAFTAR ISI


Halaman
HALAMAN AWAL ........................................................................             i
 HALAMAN JUDUL ........................................................................           2
KATA PENGANTAR.......................................................................                        3
DAFTAR ISI ......................................................................................           4
BAB I PENDAHULUAN…………………………………………...          5
1.1  Latar belakang masalah......................................................           5
1.2  Tujuan Penulisan................................................................           5
1.3  Manfaat Penulisan..............................................................          5
BAB II LANDASAN TEORI.............................................................          6
            2.1 Nutrisi bayam....................................................................            7
BAB IIIPEMBAHASAN…………………………………………....          8         
            3.1 Nama Usaha......................................................................            8
            3.2 Lokasi Usaha................................................................... .           8
            3.3 Sumber Daya Manusia.....................................................             9
            3.4 Analisis SWOT.................................................................            9
            3.5 Aspek Produksi.................................................................            10
            3.6 Aspek Keuangan...............................................................            10
BAB IV PENUTUP………………………………………………….          11
4.1 Kesimpulan…………………………………………….. .           11
DAFTAR PUSTAKA……………………………………………….           11
LAMPIRAN…………………………………………………………          








BAB I
PENDAHULUAN

1.1  Latar Belakang
Dalam inovasi sebuah usaha di perlukan ide ide kreatif yang baru demi terwujud nya produk makanan yang bernilai ekonomis tinggi.
Bayam merupakan jenis tanaman yang memiliki kandungan gizi zat besi yang tinggi, karena bayam merupakan sayuran hijau yang baik bagi metabolisme tubuh. Tanaman bayam banyak tumbuh di daratan Indonesia, namun dari segi pengolahan masih sangat jarang yang mengkonsumsinya Di wilayah Sumberejo, Simpang Kanan dan sekitarnya, pengolahan tanaman bayam masih sangat kurang dan sederhana.
mereka hanya memasak bayam seperti sayuran umumnya karena keterbatasan pengetahuan masyarakat mengenai pengolahan produk makanan bayam menjadi makanan cemilan yang enak, mengingat sumber daya alam yang melimpah di wilayah Sumberejo, tanpa mengurangi kandungan gizi nya. Untuk itulah, kami mencoba untuk melakukan pengolahan daun bayam dengan inovasi baru yakni menjadi “PEMBUATAN KRIPIK BAYAM CRISPY”

1.2  Tujuan Penulisan
·         Untuk mengetahui produk inovasi baru dari tanaman daun bayam
·         Untuk mengetahui proses pengolahan dari tanaman daun bayam menjaadi kripik crispy camilan sehat keluarga

1.3  Manfaat Penulisan
·         Mengetahui hasil produk inovasi baru dari daun tanaman bayam
·         Mengetahui bagaimana proses pengolahan tanaman bayam menjadi produk usaha yang berkualitas dan memiliki nilai ekonomis yang tinggi.

BAB II
LANDASAN TEORI

2.1 Manfaat Bayam dan Kandungan Nutrisi nya
Bayammerupakanmakanankegemarandaritokohkartunterkenal, Popeye.Setiap kali mengkonsumsibayam, Popeye berubahmenjadisangatkuatdantakterkalahkan.Dalamkehidupannyata, bayammemangmemilikikandungangizi yang baikuntukkesehatan.
Bayam (Amaranthusspp.) merupakan tumbuhan yang biasa ditanam untuk dikonsumsi daunnya sebagai sayuran hijau. Tumbuhan ini berasal dari suku Amaranthacea, Amerika tropik namun sekarang tersebar ke seluruh dunia. Tumbuhan ini dikenal sebagai sayuran sumber zat besi yang penting.
Bayam sebagai sayur hanya umum dikenal di Asia Timur dan Asia Tenggara, sehingga disebut dalam bahasa Inggris sebagai Chinese amaranth. Di Indonesia dan Malaysia, bayam sering disalahartikan menjadi "spinach" dalam bahasa Inggris (mungkin sebagai akibat penerjemahan yang dalam film kartun Popeye), padahal nama itu mengacu ke jenis sayuran daun lain .
Di tingkat konsumen, dikenal dua macam bayam sayur: bayam petik dan bayam cabut. Bayam petik berdaun lebar dan tumbuh tegak besar (hingga dua meter) dan daun mudanya dimakan terutama sebagai lalapan. Daun bayam cabut berukuran lebih kecil dan ditanam untuk waktu singkat (paling lama 25 hari). Bayam petik biasanya berasal dari jenis A. hybridus (bayam kakap) dan bayam cabut terutama diambil dari A. tricolor. Jenis-jenis lainnya yang juga dimanfaatkan adalah A. spinosus (bayam duri) dan A. blitum (bayam kotok).
Di Indonesia, terdapatduajenisbayam, ada yang berdaunhijauadajuga yang berdaunmerah. Bayamseringdikonsumsisebagaisayurbening, campurangado-gado, pecel, belakanganjugadijadikankeripik.Meskimerupakansayurandengankandungangizicukuptinggi, namunbayambisaditemukandenganmudah di pasar-pasardenganhargamurah.

Selainmengandungserat, bayamjuga kaya betakaroten.1 gelasbayam yang sudahdipetikbisamemenuhi 70% kebutuhanbetakaroten per hari.Betakaroten (vitamin A), ditambah vitamin C membuatbayambersifatantioksidan yang baik.Bayamjugamengandungasamfolat, zatbesi, danseng.

Berikutinibeberapamanfaatbayamuntuktubuhkita:
- MencegahJantungKoroner
- Bayam yang mengandungkolindan inositol mampumencegahjantungkoroner. Keduasenyawainibahumembahumencegahpenimbunanplak.
- Kadar GulaDarah
- Kandunganseratnyamembantumengaturmetabolismekarbohidratsehinggasetelahmakantidaksertamertamenaikkankadarguladarah.
- Kesehatan Mata
- Luteinnyadapatmembantumencegahkatarakdandegenerasimakula. Penelitian di AS menunjukkan, mereka yang makanbayamataupunsayuranhijaulainnya 5 porsiataulebihdalamseminggu, risikoterkenadegenerasimakulaturunhingga 43%.
MengatasiAnemia
- Kandunganzatbesipadabayamtakdiragukanlagi. Para ahlibahkanmeyakini, kandunganzatbesinyadua kali lipatlebihbanyaksayuranlainnya.Cocokdiasupolehpenderitaanemiaakibatkekuranganzatbesi.




BAB III
PEMBAHASAN
3.1 Nama Usaha
            Keripik bayam merupakan sebuah usaha baru dibidang makanan yang mengkhususkan pada pengelolaan dan penyajian keripik.Nama usaha yang kami jalankan dari produksi kripik bayam ini adalah PT. IJO CRISPY.

3.2 Lokasi Usaha
            Untuk lokasi bussines plan yang kami jalankan, bertempat di:
Desa    : Argomulyo, Kec Sumberejo, Kab Tanggamus, Lampung.

3.3 Sumber Daya Manusia
Penanggung jawab produksi               :  Ayu Ambar Asih dan M.Septianto
Penanggung jawab pemasaran            : Luthfi Azizah dan Aldienil Haqi
Penanggung jawab administrasi          : Nurul Khasanah dan Rendy

3.4 Analisis SWOT
·         Analisis kekuatan,
Hasil produk yang berkualitas, higienis, menarik dan sehat untuk di konsumsi.
Tersedia nya bahan tanaman bayam yang cukup banyak membuat usaha yang kami lakukan tak ada hambatan di bahan modal.
·         Analisis kelemahan,
Kandungan minyak dalam kripik ini membuat kripik mengandung lemak.
Selain itu, hasil produk yang tidak bertahan lama jika penyimpanan nya kurang tepat.
·         Analisis kesempatan,
Kemungkinan perluasan cabang usaha.
Banyak nya minat pembeli, karena merupakan makanan ringan yang cocok untuk segala jenis umur.
Peningkatan pendapatan
·         Analisis ancaman,
Permintaan pasar yang  tidak stabil memungkin kan produk tidak laku dan pendapatan menurun.

3.5 Aspek Produksi
1.      Alat dan bahan :
Bayam 2 ikat                                       penggorengan
Tepung beras 1 kg                               spatula
Minyak goreng 1 liter                          mangkuk
Tambahkan bumbu.                             Stoples dan plastik

2.       Cara Pembuatan/Produksi :
·         Pertama, mengambil daun bayam segar yang tidak terlalu tua dan tidak terlalu muda. Pisahkan dari batang nya.
·         Kedua, menyiapkan tepung beras ke dalam mangkuk dan tambahkan sedikit air
·         Mengaduk tepung dan masukkan bumbu seperti kunyit, garam, ketumbar, kemiri, supaya rasa nya lebih terasa. Bisa juga tambahkan telur.
·         Setelah semua tercampur, memasukkan daun bayam satu persatu supaya tidak menempel dan langsung di goreng dalam minyak yang panas.
·         Mengusahakan menggunakan api yang kecil supaya tidak terlalu coklat
·         Setelah kering angkat dan tiriskan.

3.      Penyajian Pengemasan
Menggunakan plastik dan di beri label.


3.6   Aspek Keuangan

·         Modal awal semua bahan                                            Rp 20.000,00
·         Penerimaan kotor dari hasil penjualan                        Rp    8000,00
·         Penerimaan bersih                                                       Rp 12.000,00









BAB IV
PENUTUP


4.1 Kesimpulan
            Dari inovasi usaha yang kami lakukan, dapat di ambil kesimpulan bahwa dalam pengolahan produk makanan di perlukan inovasi-inovasi yang baru. Tanaman bayam tidak hanya dapat di konsumsi sebagai sayuran, tetapi juga dapat di olah menjadi makanan ringan untuk camilan keluarga yang berkualitas.



Comments

Popular posts from this blog

KIMIA hidrolisis garam dan kegunaannya dalam kehidupan sehari-hari

Karya tulis ilmiah kunjungan ke objek wisata Candi Prambanan

soal lct dan ranking 1 Pramuka