LAPORAN ON THE JOB LEARNING
LAPORAN ON THE JOB LEARNING
(OJL)
DISUSUN SEBAGAI LAPORAN AKHIR
KEGIATAN
ON THE JOB LEARNING PADA PENDIDIKAN DAN PELATIHAN PENGUATAN KEPALA SEKOLAH
KABUPATEN TANGGAMUS PROVINSI LAMPUNG
PERIODE: 21 MARET - 18 APRIL 2018
NAMA : JAMIAH, M.Pd.I
UNIT KERJA : SDN 2
ARGOMULYO
NIP : 197004072005012012
PROGRAM PENGUATAN
KEPALA SEKOLAH SD
DINAS PENDIDIKAN KABUPATENTANGGAMUS
PROVINSI LAMPUNG
2018
HALAMAN
PENGESAHAN
LAPORAN HASIL
KAJIAN
On the job
learning
JAMIAH, M.Pd.I
Peserta Diklat
Penguatan Kepala Sekolah
Tahun 2018
Telah melakukan
pengkajian
Kegiatan On The
Job Learning kelas B
SDN 2
ARGOMULYO KECAMATAN SUMBEREJO
Bandar Lampung, 18 April 2018
Penguji I
Dr.RINDE RIYANA,M.Pd
NIP:
|
Penguji
II
ADRIATI, M.Pd
NIP:
|
HALAMAN PENGESAHAN
OLEH :
JAMIAH, M.Pd.I
PESERTA PENDIDIKAN DAN PELATIHAN
PENGUATAN
KEPALA SEKOLAH KABUPATEN TANGGAMUS
PROVINSI LAMPUNG
TAHUN 2018
MENGESAHKAN
Koordinator Satuan Pelaksana
Layanan Pendidikan
Kecamatan Sumberejo
SRI ANDOKO, S.Pd.MM
NIP: 196809121997021002
KATA
PENGANTAR
Alhamdulillah, segala puji bagi
Allah SWT yang telah melimpahkan rahmat dan hidayah-Nya sehingga kegiatan On The Job Learning (OJL) PendidikandanPelatihanpenguatan
Kepala Sekolah SD KabupatenTanggamus,
Provinsi Lampung dapat
terlaksana dengan baik hingga laporan ini dapat tersusun.
Selama pelaksanaan kegiatan On The Job Learning (OJL) BPU Supervisi
Akademik, penulis
sebagai salah satu peserta yang bertugas pada SDN 2 Argomulyo, Kabupaten
Tanggamus telah banyak mendapatkan
bimbingan, dan arahan dari berbagai pihak.
Pada kesempatan ini, penulis
mengucapkan banyak terima kasih kepada :
1.
Bapak H. Sabli, SH.MH Kepala
LPMP Provinsi Lampung
2.
Bapak Jhohansyah, S.Pd MM
Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Tanggamus.
3.
Ibu dr. NUR INDRATI,
M.Kes Kepala BKP SDM Kabupaten Tanggamus
4.
Ibu Dr. Rinderiyana, S.Kom
Widiasuara LPMP Provinsi Lampung
5.
Ibu Adriati, M.Pd Widiasuara
LPMP Provinsi Lampung
6.
Bapak H. Sri Andoko,S Pd. M.M Koordinator SPLP Kecamatan Sumberejo.
7.
Bpk Sujoni, S.Pd selaku
Pengawas Pendamping yang selalu aktif melakukan pendampingan serta memberikan
bimbingan dan arahan dengan sabar selama pelaksanaan OJL,
8.
Para guru dan Tenaga Kependidikan SDN
2 Argomulyo, serta semua pihak yang telah
memberikan bantuan moril maupun materil
selama pelaksanaan OJL ini.
Penulis menyadari bahwa laporan ini
masih jauh dari kesempurnaan, oleh sebab
itu Penulis berharap saran dan masukan dari berbagai pihak agar dapat
dijadikan sebagai bahan penyempurnaan di masa yang akan datang.
Semoga laporan ini bermafaat untuk
peningkatan mutu pendidikan, khususnya di SDN 2 Argomulyo.
Tanggamus, 18 April 2018
Penulis
JAMIAH, M.Pd.I.
NIP
197004072005012012
DAFTAR ISI
KATA
PENGANTAR
DAFTAR
ISI
BAB I PENDAHULUAN
A. Latar
Belakang Masalah........................................................................... 1
B. Tujuan…………………………………………………………. 1
C. Hasil
yang diharapkan………………………………………….. 3
BAB II KONDISI NYATA SEKOLAH
A. Diskripsi singkat SDN 2 Argomulyo
B. Profil SDN 2
Argomulyo………………………………………. 3
C. Visi, Misi, Dan Tujuan Sekolah
D. Capaian 8
Standar Nasional Pendidikan………………………..
9
BAB III PELAKSANAAN ON THE JOB LEARNING
A. Pembinaan Pembuatan SKP…………………………………. 9
1. Perencanaan………………………………………………. 10
2. Pelaksanaan………………………………………………. 11
3. Evaluasi………………………………………………….. 12
B. Pelaksanaan Penilaian Kinerja Guru…………………………. 13
C. Analisis Penilaian Kinerja Kepala Sekolah
(PKKS)…………. 15
D. Analisis Dokumen KTSP…………………………………… 16
E. Pelaksanaan Supervisi Akademik…………………………… 17
1. SupervisiAkademik Guru I……………………………….. 18
1.1 Perencanaan………………………………………….. 19
1.2 Pelaksanaan…………………………………………… 20
a. Pra Observasi……………………………………. 21
b. Observasi…………………………………………. 22
c. Pasca Observasi…………………………………. ..
1.3 Tindak Lanjut…………………………………………. 21
2. SupervisiAkademik Guru 2……………………………….. 18
BAB IV PENUTUP
A. Simpulan……………………………………………………… 45
LAMPIRAN
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar
Belakang
Kepala
Sekolah adalah pimpinan tertinggi di sekolah. Pola kepemimpinannya akan sangat
berpengaruh bahkan sangat menentukan kemajuan sekolah. oleh karena itu Kepala
Sekolah hendaknya senantiasa harus mampu mengembangkan diri melalui berbagai
kegiatan pengembangan keprofesian.
Kepala
Sekolah memiliki peran setrategis
sebagai manajer di sekolah, ketika perencanaan pendidikan dikerjakan dan setruktur organisasi persekolahan disusun guna memfasilitasi perwujudan
tujuan pendidikan, serta para anggota organisasi, pegawai atau karyawan
dipimpin dan dimotivasi untuk mensukseskan pencapaian tujuan, tidak dijamin
selamanya bahwa semua kegiatan akan berlangsung sebagaimana yang direncanakan,
dan dikelola dengan baik, di antaranya adalah pengetahuan tentang manajemen. Peraturan
Menteri Pendidikan Nasional Nomor 13 Tahun 2007 tentang Standar Kepala
Sekolah/Madrasah menetapkan 5 (lima) dimensi kompetensi yaitu: (1) Kepribadian,
(2) Manajerial, (3) Kewirausahaan, (4) Supervisi, dan (5) Sosial. Dasar
kompetensi kepribadian ini akan sangat menentukan kompetensi lainnya, khususnya
dalam melaksanakan program Pendidikan Nasional, Propinsi, dan Kabupaten/Kota.
Sebagai
tambahan pengetahuan dan keilmuan dalam bidang perencanaan dan pelaksanaan
program pendidikan, Kepala Sekolah harus mampu menunjukkan kinerjanya
berdasarkan kebijakan, perencanaan, dan program pendidikan. Kompetensi
Manajerial merupakan kompetensi Kepala Sekolah dalam memahami sekolah sebagai
sistem yang harus dipimpin dan dikelola dengan baik, di antaranya adalah
pengetahuan tentang manajemen.
Output dari
kegiatan on the job learning adalah terwujudnya Kepala Sekolah
yang memiliki kemampuan membuat perencanaan, melaksanakan,
analisis, dan melakukan tindak lanjut
supervisi akademik, sehingga bermuara pada peningkatan mutu sekolah.
Kompetensi manajerial merupakan kompetensi kepala sekolah dalam memahami
sekolah sebagai sistem yang harus dipimpin dan dikelola dengan baik, di
antaranya adalah pengetahuan tentang manajemen.
Dengan
kemampuan dalam mengelola ini nantinya akan dijadikan sebagai pegangan cara
berfikir, cara mengelola dan cara menganalisis sekolah dengan cara berpikir
seorang kepala sekolah.
Kepala
sekolah juga harus memiliki kompetensi kewirausahaan. Sebagai salah satu cara
bagaimana sekolah mampu mewujudkan kemampuan dalam wirausahanya ini maka kepala
sekolah harus mampu menunjukkan kemampuan dalam menjalin kemitraan dengan
pengusaha atau donatur, serta mampu memandirikan sekolah dengan upaya
berwirausaha.
Kompetensi
supervisi ini sangat strategis bagi seorang kepala sekolah khususnya dalam
memahami apa tugas dan fungsi kepala sekolah sebagai pemimpin sekolah. Tugas
dan fungsi dari supervisi ini adalah untuk memberdayakan sumber daya manusia yaitu guru. Salah satunya adalah melaksanakan
supervisi akademik terhadap guru dengan menggunakan pendekatan dan teknik
supervisi yang tepat.
Dalam rangka
meningkatkan mutu Kepala
sekolah/SD, pemerintah mengeluarkan Peraturan Menteri Pendidikan Nasional nomor 28
tahun 2010 tentang Penugasan Guru sebagai Kepala Sekolah/SDN. Permendiknas ini memuat sistem penyiapan kepala
sekolah SDN, proses pengangkatan kepala sekolah/SDN, masa tugas, Pengembangan Keprofesian Berkelanjutan
(PKB), penilaian kinerja Kepala
sekolah SDN, mutasi dan pemberhentian tugas guru sebagai kepala
sekolah/SDN.
Menindaklanjuti
Permendiknas Nomor 28 Tahun 2010, Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan melalui
Lembaga Pengembangan dan Pemberdayaan Kepala Sekolah (LPPKS) mengadakan
pendidikan dan latihan kepala sekolah. Setelah melalui tahapan seleksi
administrasi dan seleksi akademik. Diklat tersebut dilaksanakan oleh Dinas Pendidikan Kabupaten Tanggamus.
Kegiatan On
the Job Learning (OJL) penting bagi peserta Diklat penguatan kepala sekolah
untuk mempraktikkan kompetensi yang telah dipelajari selama kegiatan in service
1. Dalam On the Job Learning (OJL) dipraktikkan bagaimana mengkaji RKS,
pengelolaan kurikulum sekolah, pengelolaan keuangan, pembinaan tenaga
administrasi sekolah, pengelolaan peserta didik, pengelolaan sarana prasarana
sekolah, pengelolaan pendidikan dan tenaga kependidikan, pemanfaatan TIK dalam
pembelajaran, sistem monitoring dan evaluasi, program supervisi guru yunior,
menyusun perangkat pembelajaran, dan pelaksanaan rencana tindak kepemimpinan
berdasarkan AKPK. Kegiatan On the Job Learning (OJL) dilaksanakan pada sekolah tempat kepala sekolah bertugas..
Sebagai
peserta Diklat penguatan kepala sekolah Kabupaten Tanggamus, penulis melaksanakan On the Job Learning (OJL) pada SDN 2 Argomulyo (sekolah tempat
penulis bertugas).
Berdasarkan
hasil pelaksanaan On the Job Learning (OJL)
pada SDN Argomulyo, penulis menyusun laporan akhir On the Job Learning
(OJL). Laporan ini merupakan salah satu tugas wajib
peserta Diklat penguatan kepala sekolah berdasarkan kondisi nyata di lapangan
untuk meningkatkan kompetensi kepala sekolah.
B. Tujuan On the Job Learning (OJL)
Berdasarkan
latar belakang di atas, maka yang menjadi tujuan laporan On the Job Learning
(OJL) ini adalah untuk mengetahui dan dapat
meningkatkan:
1. Menghasilkan kepala sekolah yang
mampu mengembangkan dan meningkatkan 5 kompetensi berdasarkan Permendiknas
Nomor 13 Tahun 2007, Kompetensi yang dimaksud berupa kompetensi kepribadian,
manajerial, sosial, kewirausahaan, dan supervise
2.
Menghasilkan kepala sekolah yang
dapat mengarahkan dan menggerakkan guru untuk meningkatkan kuwalitas
pembelajaran di sekolah.
3.
Menghasilkan kepala sekolah yang
mampu mengidentifikasi masalah yang terkait dengan standar nasional pendidikan
(SNP).Namun baru menuju SPM
4. Menghasilkan
kompetensi manajerial melalui pengkajian Rencana Kerja Sekolah (RKS),
pengelolaan keuangan sekolah, pengelolaan pendidikan dan tenaga kependidikan,
pengelolaan ketatausahaan sekolah, pengelolaan sarana prasarana sekolah,
pengelolaan kurikulum, pengelolaan peserta didik, pemanfaatan TIK dalam
pembelajaran, dan sistem monitoring dan evaluasi pada SDN 2 Argomulyo.
5. Menghasilkan
kepala sekolah yang mampu melakukan supervisi akademik kepada guru dengan teknik
yang benar.
6. Menghasilkan
kepala sekolah yang mampu bekerja sama dengan pihak lain untuk mendukung
pelaksanaan kegiatan pendidikan di sekolah.
C.
Hasil yang Diharapkan
Setelah
kegiatan On the Job Learning (OJL) ini dilakukan maka sebagai kepala sekolah
harus memiliki kemampuan untuk :
1. Mengintegrasikan
nilai-nilai spiritual dalam setiap kegiatan On the Job Learning (OJL), khususnya pada pelaksanaan RKT.
2.
Mengintegrasikan nilai-nilai
kewirausahaan dalam setiap kegiatan On the Job Learning (OJL), khususnya pada pelaksanaan RKT
3.
Mengintegrasikan nilai-nilai
kepemimpinan yang selalu menempatkan pembelajaran pada prioritas utama dalam
pengambilan keputusan.
4.
Meningkatkan kemampuan guru kelas
dan mata pelajaran dalam membuat media pembelajaran.
5.
Menyusun perangkat pembelajaran
(RPP, bahan ajar dan evaluasi) sesuai standar.
6.
Memetakan kesenjangan sekolah
sendiri dan menyusun alternatif solusi
untuk mengatasi kesenjangan.
7.
Melaksanakan pra-observasi,
observasi dan post-observasi dalam supervisi guru.
BAB II
KONDISI
NYATA SEKOLAH
A. Latar
Belakang Sekolah
1.
Sejarah Singkat
Sekolah
SDN 2 Argomulyo adalah salah satu
sekolah yang berada di wilayah perbatasan
dengan Kec. Pulau panggung di lingkungan kerja
pendidikan kecamatan Sumberejo kabupaten tanggamus. Adapun keberadaan SD
tersebut didirikan berdasarkan keinginan dari lingkungan dan pamong setempat
untuk bersama-sama meningkatkan pendidikan berdasarkan suatu keinginan untuk
maju bersama.
Oleh karena itu
sejak tahun 1983
SDN 2 Argomulyo beroperasi
hingga sampai saat ini masih tetap Kokoh
dalam meninngkatkan pendidikan yang berpola pada kegiatan belajar mengajar aktif. Eksitensi
SD N 2 Argomulyo ini
semakin tumbuh setelah guru – guru dan kepala sekolahnya di berikan
penataran-penataran dan pelatihan – pelatihan yang diselenggarakan di tingkat
kecamatan, maupun tingkat
kabupaten. Sebagaimana
Sekolah – sekolah lain SD N 2 Argomulyo juga telah beberapa kali mengalami
pergantian Kepala Sekolah/ Pimpinan antara lain berikut :
Tabel 1
Nama Kepala Sekolah Tahun 1983 sampaai Sekarang
No
|
Nama Kepala sekolah
|
Masa jabatan
|
Keterangan
|
1
|
Suratman B.A
|
1983 - 2000
|
Mutasi ke SDN 2 Sumbermulyo
|
2
|
Fuadiah
|
2000 - 2005
|
Pensiun
|
3
|
Puji Santoso
|
2005 - 2009
|
Mutasi ke SDN 2 Dadapan
|
4
|
Mukhamad Mukti
|
2009 - 2013
|
Mutasi ke SDN 2 Simpang kanan
|
5
|
Sunarto,S.Pd.SD
|
2013 - 2017
|
Mutasi ke SDN Sidorejo
|
6
|
Jamiah, M.Pd.I
|
2017 - sekarang
|
Sebelumnya guru SDN 2 Sumbermulyo
|
Untuk mengimplementasikan manajemen
berbasis sekolah, perencanaan jangka menengah sekolah sangat penting untuk
direncanakan secara matang, agar tepat dalam penggunaan dana yang ada.
Dalam perkembangan dewasa ini, SD
Negeri 2 Argomulyo dalam
satu tahun yang akan datang
memprioritaskan kepada penataan lingkungan sekolah agar menjadi sekolah yang
rindang, sejuk, dan nyaman. Disamping itu juga melengkapi sarana dan prasarana
pendidikan yang berkaitan dengan alat peraga dan pemenuhan buku pelajaran
siswa.
Perencanaan tahunan berfungsi
sebagai pedoman perencanaan selama satu tahun sekaligus sebagai indikator
pengukuran keberhasilan proses pembelajaran dan penyelenggarana pendidikan
selama satu tahun, sehingga penting bagi sekolah untuk menyusun rencana kerja
tahunan agar pencapaian terhadap visi dan misi sekolah menjadi terarah, jelas,
fokus dan sesuai dengan diharapkan.\
B. Profil
Sekolah
1.
Identitas Sekolah
N S S : 101.120.104.079
N P S N :
10804778
a. Nama
Sekolah : SD
Negeri 2 Argomulyo
b. Alamat :
1) Jalan
:
PekonArgomulyo
2) Desa :
Argomullyo
3) Kecamatan : Sumberejo
4) Kabupaten : Tanggamus
5) Kode
Pos :
35662
6) Telepon : -
c. Sekolah
dibuka tahun : 1983
d. Status
Sekolah :
Negeri
e. Waktu
Penyelenggaraan : Pagi
f. Status
Tanah :
Hak Milik
g. SK
Pendirian :
Nomor :
Tanggal :
h. Akreditasi : Tahun
2012 Nilai : B
(1) Disamakan/Amat
Baik (A)
(2) Diakui/Baik
(B)
(3) Terdaftar/Cukup
(C)
(4) IO/Kurang (D)
2.
Tenaga Pendidik
dan Tenaga Kependidikan
SDN 2 Argomulyo memiliki tenaga pendidik dan tenaga kependidikan sekolah yang
cukup, sebanyak 10 orang PNS dan 2 TKS jadi jumlah seluruh Pegawai SDN 2
Argomulyo adalah 12 Orang. Dari 12 Pegawai 1 berijazah S2, 5
sudah berijazah S.1/Akta IV, 2 Berijazah D3 dan 2 orang masih menempuh
pendidikan S1 serta 1 orang berijazah SMP. Guru yang sudah bersertifikasi ada 6
orang. Adapun data Pendidik dan Tenaga Kependidikan SDN 2 Argomulyo sebagai berikut :
Tabel 2
Tenaga Pendidik dan
Kependidikan SDN 2 Argomulyo
No
|
Jumlah
|
SLTA
|
PGSD,DII
|
D III
|
S1
|
S 2
|
1
|
PNS 10
|
1
|
3
|
4
|
2
|
|
2
|
OPS dan Perpus (TKS)
|
2
|
||||
4
|
Jumlah = 12
|
L = 4 P = 8
|
Tabel 3
Data
Pendidik dan Tenaga Kependidikan SDN 2 Argomulyo
Tahun
Pelajaran 2017
/ 2018
No
|
NAMA/NIP
|
L/P
|
GOL
|
JABATAN
|
1
|
JAMIAH,M.Pd.I
NIP. 19700407 200501 2 012
|
P
|
III. d
|
Kepala Sekolah
|
2
|
DARLIK. S.Pd.SD, MM
NIP. 19610303 198010 2 001
|
P
|
IV.b
|
Guru Kelas VI
|
3
|
SUDIYAH
NIP. 19590509 198203 2 002
|
L
|
IV.a
|
Guru Kelas II
|
4
|
SUMARSIH
NIP. 19660710 198603 2 005
|
P
|
IV.a
|
Guru Kelas III
|
5
|
CARI MUNADI
NIP. 19690916 200801 1 005
|
L
|
II. c
|
Guru Kelas V
|
6
|
SUYATMI. S.Pd.SD
NIP. 19661108 200801 2 004
|
P
|
II. c
|
Guru Kelas IV
|
7
|
SURANTI, S.Pd
NIP. 19720223 200604 2 011
|
P
|
III. b
|
Guru PJOK
|
8
|
KUDIYAH, S. Pd. I
NIP. 19771009 200902 2 005
|
P
|
III.b
|
Guru PAI
|
9
|
NURHASANAH. S.Pd.I
NIP. 19671005 200801 2 014
|
L
|
III .b
|
Guru Kelas I
|
10
|
SUKARTO
|
L
|
II. b
|
Tenaga kependidikan
|
11
|
DWI PRASTIONO.A.Md
|
L
|
TKS
|
OPS
|
12
|
TRI PRASETYO , A.Ma.Pust
|
L
|
TKS
|
Perpustakaan
|
- Data Peserta Didik
Pada
Tahun Pelajaran 2017
/ 2018 SD N 2 Argomulyo Kec
Sumberejo Kab.Tanggamus memiliki peserta didik dengan jumlah 103 siswa, yang terdiri dari
58 siswa
laki-laki dan 45 siswa perempuan.
Tabel 4
Data Peserta Didik SDN 2 Argomulyo Tahun Pelajaran
2017/2018
Kelas
|
Jumlah Siswa
|
Ruang Kelas
|
Rombel
|
||
L
|
P
|
Jumlah
|
2017/2018
|
2017/2018
|
|
I
|
5
|
3
|
8
|
1
|
1
|
II
|
12
|
8
|
20
|
1
|
1
|
III
|
12
|
13
|
25
|
1
|
1
|
IV
|
9
|
6
|
15
|
1
|
1
|
V
|
10
|
6
|
16
|
1
|
1
|
VI
|
10
|
9
|
19
|
1
|
1
|
Jumlah
|
58
|
45
|
103
|
6
|
6
|
- Fasilitas Sekolah
Fasilitas
sekolah terdapat di SDN 2 Argomulyo memiliki sarana dan prasarana memiliki 6
Ruang Belajar,
No
|
Keadaan Gedung
|
||||
3 Unit
|
Kelas
|
Ket
|
|||
1
|
1 Unit
R.kelas
|
1
|
2
|
3
|
1983
|
9
|
Rumah Dinas
|
RKS
|
R.Peg
|
1983
|
|
2
|
1 Unit R.kelas
|
4
|
5
|
6
|
1986
|
4
|
2 Unit
WC
|
2014
|
|||
5
|
1 Unit Perpustakaan
|
2015
|
|||
6
|
1 Unit Parkir
|
2015
|
|||
7
|
R.Uks
|
2015
|
C.
Visi, Misi dan Tujuan Sekolah
1.
Visi :
“MENUJU SEKOLAH YANG
UNGGUL IMTAQ, DAN IPTEK,
SENI BUDAYA, BERSIH AMAN DAN NYAMAN SERTA MENGHASILKAN PESERTA DIDIK YANG CERDAS, SEHAT
JASMANI, ROHANI, KREATIF, KOMPETENTIF
DAN BERKARAKTER”.
2.
Misi :
a. Mewujudkan proses pembelajaran yang efektif dan efesien.
b.
Mewujudkan lulusan yang berakhlak mulia,cerdas dan terampil
c.
Mewujudkan pendidik yang memiliki kompetensi dan kwalisi yang
di persyaratkan SNP.
d.
Mewujudkan Sapras pendidikan yang mendukung proses pembelajaran sesuia standar.
e.
Mewujudkan manajemen sekolah yang efektif dan
efesien.
f.
Mewujudkan standar penilaian sesuia standar
kelulusan.
g.
Mewujudkan sekolah yang bersih dan sehat
h.
Mewujudkan sekolah yang hijau dan asri
3 Tujuan
Sekolah
a.
Menciptakan suasana proses belajar mengajar yang
sehat aman dan menyenangkan.
b.
Membiasakan hidup santun dan berbudi pekerti luhur.
c.
Taat beribadah sesuai ajaran agama yang dianut.
d.
Meraih prestasi akademik dan non akademik di
tingkat Kecamatan Kabupaten, Propinsi ataupun Nasional.
e.
Unggul di bidang olahraga: Catur ,bulu tangkis, Tenis meja, Volly Mini dan Sepak Bola Mini.
f.
Unggul dalam bidang seni tari.
g.
Unggul dalam bidang PAI
h.
Mengikut sertakan guru dalam peningkatan mutu
pendidikan.
i.
Terwujudnya partisipasi aktif wali murid dan
masyarakat terhadap sekolah.
BAB IV
PENUTUP
A. Simpulan
Diklat Pendidikan dan
Pelatihan Penguatan Kepala
Sekolah yang telah dilaksanakanoleh LPMP Lampung merupakan
program yang sangat berguna untuk meningkatkan kompetensi Kepala Sekolah sesuaidenganPermendiknas Nomor 13 Tahun 2007 tentangStandarKompetensi Kepala Sekolah/Madrasah. Salah satu diantaranya adalah Kompetensi Supervisi Akademik,
Rencana Kerja Sekolah, dan Penelitian Tindakan Kelas.
Untuk
memenuhi kompetensi di atas, Kepala Sekolah perlu senantiasa meningkatkan
kompetensinya. Hal tersebut dapat dilakukan dengan diklat pengembangan diri,
pelatihan berkala, dan lain sebagainya. Dengan mengikuti kegiatan-kegiatan
tersebut diharapkan hasil akhirnya adalah penguasaan terhadap Kompetensi Pembinaan Pembuatan SKP, Pelaksanaan PKG, Analisis PKKS Analisis Dokumen
KTSP dan Supervisi Akademik.
B. Saran-Saran
1.
Mengingat Pembinaan Pembuatan SKP, Pelaksanaan PKG, Analisis PKKS Analisis Dokumen
KTSP dan Supervisi Akademik, itu penting dan bermanfaat sebagai upaya
peningkatan manajerial dan skill Pemimpin sekolah, maka pelaksanakan Pendidikan dan
Pelatihan Penguatan Kepala Sekolah, khususnya Pengembangan Diri terkait Pembinaan Pembuatan SKP, Pelaksanaan PKG, Analisis PKKS Analisis Dokumen
KTSP dan Supervisi Akademik, hendaknya waktu yang dialokasikan
perlu ditambah, agar peserta diklat memiliki waktu yang cukup untuk mempelajari
dan melaksanakan semua langkah-langkah yang telah disusun.
2.
Untuk Untuk Dinas Pendidikan, diperlukan kegiatan tindak lanjut yang
berkesinambungan atas kegiatan yang telah dilakukan oleh Lembaga Penjaminan
Mutu Pendidikan Provinsi Lampung dalam upaya meningkatkan Kompetensi Kepala
Sekolah secara menyeluruh dan berkelanjutan.